Metrojabar.id
  • Home
  • Bandung Raya
  • Jabar
  • Nasional
  • Ekonomi
  • Redaksi
No Result
View All Result
Metrojabar.id
  • Home
  • Bandung Raya
  • Jabar
  • Nasional
  • Ekonomi
  • Redaksi
No Result
View All Result
Metrojabar.id
No Result
View All Result
  • EKONOMI
  • KESEHATAN
  • PELAYANAN PUBLIK
  • TNI/POLRI

Produk Inovatif Bambu Raya Tasikmalaya

Juni 22, 2020
in Ekonomi, Headline, Kabupaten Tasikmalaya
Produk Inovatif Bambu Raya Tasikmalaya

TASIKMALAYA, METRO JABAR.ID

“ Pohon bambu bagi masyarakat Indonesia tentu bukan jenis tanaman yang aneh karena hampir di setiap daerah dengan mudah bisa ditemukan aneka jenis pohon bambu. Meskipun kualitas bambu yang satu dengan yang lain tentu berbeda, begitupun dengan manfaat dan kegunaan masing – masing jenis bambu tersebut berbeda pula. Nilai manfaat dari pohon bambu sangat tergantung pada kreativitas masyarakatnya. Ada yang hanya sekedar dijadikan bahan kayu bakar saja, sebagai komponen pembuatan rumah, atau aneka produk karya seni seperti terlihat di Bambu Raya, kecamatan Leuwisari Kabupaten Tasikmalaya. Para pengrajin bambu di tempat ini sangat kreatif sehingga bambu menjadi bahan dasar pembuatan produk kreatif yang bernilai ekonomi tinggi, karena yang dijual bukan bahan bambunya melainkan karya seni yang penuh estetika luar biasa “, ujar Ketua Umum Prawita GENPPARI Dede Farhan Aulawi yang ditemui setelah berkunjung ke Tasikmalaya, Minggu (21/6/2020).

Tanaman bambu seringkali dipandang sebagai tanaman yang tumbuh dengan sendirinya, tetapi ada juga yang sengaja ditanam dengan konsep budi daya tanaman bambu untuk menjaga kelangsungan hidupnya di masa depan. Kebutuhan umat manusia pada bambu ini dari tahun ke tahun pasti akan terus meningkat sehingga budi daya bambu menjadi sebuah keharusan guna mendukung kebutuhan umat manusia. Bambu adalah tanaman “penyimpan air”, sehingga tanaman ini dipandang cocok untuk revitalisasi sumber air, dan juga menahan pinggiran sungai dari kemungkinan abrasi sungai. Oleh karena itu sering dijadikan tanaman reboisasasi di sepanjang aliran sungai (DAS).

BacaJuga

Stabilkan Harga, Pemkot Bandung dan Bulog Siap Gelontorkan 500 Ton Beras Medium ke Pasar Tradisional

Susun RPD Tahun 2024-2026, Pemkot Bandung Gelar Forum Konsultasi Publik

Pentingnya budi daya di Indonesia perlu segera digemakan ke seluruh pelosok negeri, karena ada banyak manfaat dari keberadaan pohon bambu ini. Bahkan budi daya bambu dalam skala besar juga sudah mulai banyak dilakukan di beberapa negara seperti di Danau Besar Afrika di Afrika Tengah bagian timur, terutama di Rwanda. Selain itu, berbagai perusahaan di Amerika Serikat juga menumbuhkan, memanen, dan mendistribusikan spesies bambu seperti Phyllostachys Edulis. Terdapat dua bentuk bambu secara umum, yaitu bambu berkayu dari suku Arundinarieae dan Bambuseae, dan bambu rerumputan dari suku Olyreae. Analisis molekuler dari pastida menunjukkan bahwa terdapat tiga sampai lima garis keturunan utama dari bambu.

Pemanfaatan bambu guna menunjang kebutuhan manusia saat ini banyak digunakan baik sebagai peralatan rumah tangga, senjata, bahan pembuatan rumah, alat musik, alat transportasi (rakit), kostum/pakaian dan berbagai produk karya seni yang lahir dari tangan – tangan terampil dan telaten seperti di Bambu raya, Tasikmalaya ini.” Ujar Dede.

Adalah komunitas Bambu raya yang bisa menjadi teladan kreativitas bambu. Para pengrajinnya mampu membuat aneka produk anyaman dari bambu dengan kualitas produk, keunikan dan keindahan yang luar biasa. Di bawah pimpinan Kang Dadang, komunitas yang terletak di Kampung Selarema, Desa Jayamukti, Kecamatan Leuwisari, Kabupaten Tasikmalaya ini semakin terkenal dengan aneka karyanya. Karya – karya tersebut merupakan perpaduan nilai seni dan nilai ekonomi yang dikemas dengan tujuan untuk meningkatkan taraf kesejahteraan masyarakat. Itulah sebabnya tim Prawita GENPPARI sengaja datang ke tempat tersebut setelah berkoordinasi dengan Kang Rizal dan kang Wandy yang menaruh perhatian tinggi pada produk – produk kreatif yang terkait dengan kepariwisataan. Bahkan sudah diminta kerjasama oleh Pemerintah daerah lainnya.

“ Dalam kesempatan dialog dengan para pengrajin bambu, GENPPARI menerima banyak masukan terkait dengan berbagai kendala yang dihadapi oleh para pengrajin, baik terkait kebutuhan bantuan permodalan, permesinan yang menunjang produk kerajinan, dan lain – lain. Dari dialog yang sangat cair dan interaktif tersebut, mudah – mudahan akan terus terjalin silaturahmi dan komunikasi untuk saling mendukung dan memajukan demi kesejahteraan bersama “, pungkas Dede menutup perbincangan. (Red./Shena)

Tags: Bambu raya TasikmalayaDede Farhan Aulawiketua umum Prawita GENPPARIproduk Inovatif
ShareTweetPin

BeritaTerkait

Stabilkan Harga, Pemkot Bandung dan Bulog Siap Gelontorkan 500 Ton Beras Medium ke Pasar Tradisional

Stabilkan Harga, Pemkot Bandung dan Bulog Siap Gelontorkan 500 Ton Beras Medium ke Pasar Tradisional

Januari 27, 2023
0

KOTA BANDUNG, METROJABAR.ID- Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung dan Bulog Cabang Kota Bandung akan menggelontorkan 500 ton beras medium ke pasar-pasar...

Susun RPD Tahun 2024-2026, Pemkot Bandung Gelar Forum Konsultasi Publik

Susun RPD Tahun 2024-2026, Pemkot Bandung Gelar Forum Konsultasi Publik

Januari 27, 2023
0

KOTA BANDUNG, METROJABAR.ID- Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung menggelar forum konsultasi publik untuk menyusun Rencana Pembangunan Daerah (RPD) Kota Bandung tahun...

Konversi Angkot Jadi Mikrobus, BRT Siap Meluncur di Kota Bandung Tahun Depan

Konversi Angkot Jadi Mikrobus, BRT Siap Meluncur di Kota Bandung Tahun Depan

Januari 26, 2023
0

KOTA BANDUNG, METROJABAR.ID- Meski masih berada di awal 2023, tapi program layanan transportasi publik berupa mikrobus atau yang dikenal dengan...

Cegah Kejahatan di Jalanan, Kapolrestabes Bandung Kerahkan 80 Personel Untuk Patroli Keliling Kota

Cegah Kejahatan di Jalanan, Kapolrestabes Bandung Kerahkan 80 Personel Untuk Patroli Keliling Kota

Januari 26, 2023
0

KOTA BANDUNG, METROJABAR.ID- Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Aswin Sipayung mengaku mengerahkan 80 personel untuk patroli berkeliling setiap malam hingga dini hari guna...

Urai Kemacetan, DPRD Kota Bandung Minta Pemprov Jabar Lakukan Pembatasan Kunjungan Ke Masjid Al Jabbar

Urai Kemacetan, DPRD Kota Bandung Minta Pemprov Jabar Lakukan Pembatasan Kunjungan Ke Masjid Al Jabbar

Januari 26, 2023
0

KOTA BANDUNG, METROJABAR.ID- DPRD Kota Bandung melaksanakan Rapat Dengar Pendapat terkait akses Masjid Al-Jabbar bersama Perwakilan warga Cimincrang dan Rancanumpang,...

Load More
Next Post
Surat Dakwaan KPK Perihal RTH Batal Demi Hukum (Ditunda)

Surat Dakwaan KPK Perihal RTH Batal Demi Hukum (Ditunda)

Direktur Eksecutif Policy Studies Movement, Acep Jamaludin

Survei Posmo Foundation Indonesia: Banyak Evaluasi Dalam Sistem Pendidikan Berbasis Online Di Jawa Barat

Discussion about this post

Recommended

Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung akan menyelenggarakan rapid test Covid-19 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) selama dua hari 2-3 April 2020

Peserta Rapid Test Harus Terverifikasi Portal Pikobar

April 2, 2020
Ketua DPRD Kota Bandung Apresiasi Kegiatan IKAPI

Ketua DPRD Kota Bandung Apresiasi Kegiatan IKAPI

Juli 23, 2022
Pemberian bantuan paket sembako terhadap gereja-gereja katolik di wilayah Kota Bandung oleh instansi Polda Jabar. Pada hari Rabu (17/06/2020).

100 Paket Sembako Dari POLDA JABAR Meluncur Untuk Gereja-gereja Katolik Di Kota Bandung

Juni 17, 2020
Hari Aksara Internasional, TBM Sukamulya Kota Bandung Raih Penghargaan Kreatif – Reaktif dari Mendikbud

Hari Aksara Internasional, TBM Sukamulya Kota Bandung Raih Penghargaan Kreatif – Reaktif dari Mendikbud

September 10, 2020
No Result
View All Result
  • Home
  • Bandung Raya
  • Jabar
  • Nasional
  • Ekonomi
  • Redaksi
Translate »