Metrojabar.id
  • Home
  • Bandung Raya
  • Jabar
  • Nasional
  • Ekonomi
  • Redaksi
No Result
View All Result
Metrojabar.id
  • Home
  • Bandung Raya
  • Jabar
  • Nasional
  • Ekonomi
  • Redaksi
No Result
View All Result
Metrojabar.id
No Result
View All Result
  • EKONOMI
  • KESEHATAN
  • PELAYANAN PUBLIK
  • TNI/POLRI

DINKES JELASKAN PERIHAL KASUS POSITIF DI BANDUNG PADA 3 KELOMPOK BERISIKO TINGGI, (BUKAN TERMASUK KLASTER)

Juni 9, 2020
in Bandung Raya, KESEHATAN
DINKES JELASKAN PERIHAL KASUS POSITIF DI BANDUNG PADA 3 KELOMPOK BERISIKO TINGGI, (BUKAN TERMASUK KLASTER)

KOTA BANDUNG, METRO JABAR.ID

Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung akan mengetes secara agresif di tiga kelompok yang berisiko tinggi, yaitu kelompok tenaga kesehatan, kelompok pedagang pasar, dan kelompok ojek. Pasalnya, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung telah menemukan beberapa kasus positif di ketiga kelompok tersebut.

Dinkes Kota Bandung telah melakukan pengetesan swab kepada 1046 pegawai di 30 puskesmas. Sebanyak 27 orang di antaranya dinyatakan positif Covid-19. Mereka terdiri dari tenaga kesehatan dan pegawai lain termasuk satpam. Hal tersebut terjadi setelah pengetesan selama dua pekan terakhir.

BacaJuga

Mulai Hari Ini, Dinkes Kota Bandung Siapkan Vaksinasi Covid-19 Dosis Keempat

Sah! Menkes RI Resmi Naikan Tarif BPJS Kesehatan, Tapi Bukan Iuran

“Mereka tidak semua terpapar di tempat kerja, ada juga yang di lingkungan rumahnya. Kebetulan ada satpam yang tetangganya positif Covid-19, ‘confirmed’,” ungkap Kepala Dinkes Kota Bandung Rita Verita saat konferensi pers di Balai Kota Bandung, Senin (8/6/2020).

Selain tenaga Kesehatan, kasus juga ditemukan di pasar tradisional. Sebanyak 4 orang pedagang pasar dinyatakan positif terpapar Covid-19.

“Dari 1044 pedagang di 43 pasar, 45 orang reaktif terhadap rapid test. Sudah ditindaklanjuti dengan swab. Hasilnya, 4 orang dinyatakan positif,” lanjut Rita.

Empat orang tersebut terdiri dari satu orang pedagang Pasar Ciharugeulis, satu orang pedagang Pasar Sadang Serang, dan dua orang Pasar Leuwipanjang. Atas penemuan tersebut, PD Pasar Bermartabat langsung menutup di salah satu blok pasar tersebut.

“Saya tanya ke Direktur Pasar, apa sih kegiatan yang mereka lakukan? Begitu pagi-pagi datang ke pasar, dia di jongko itu saja tidak ke mana-mana karena melayani pembeli. Sehingga tentu saja blok itu saja yang ditutup, karena pasar itu luas,” terang Rita.

Ke depan, pihaknya akan menguji kepada sejumlah pedagang pasar yang diduga berinteraksi intensif dengan pasien positif. Saat ini, para pedagang diminta untuk melakukan karantina mandiri.

Sementara itu, pelacakan terhadap ojek masih berlangsung. Hingga saat ini, Dinkes baru mengetes 3 pangkalan ojek di kawasan Jalan Muhamad Ramdan dan depan Puskesmas Pasundan.

“Baru 3 pangkalan. Dari 45 orang, ada 2 orang yang rapidnya reaktif. Sudah ditindaklanjuti dengan swab dan sedang menunggu hasil,” katanya.

Namun Rita menegaskan, penemuan tersebut bukan berarti ada penambahan klaster. Sebab jumlah kasus tidak signifikan kendati tetap perlu diwaspadai.

“Nggak lah (bukan klaster). Cuma empat orang kok klaster. Kalau satu pasar semuanya (itu klaster),” ujar Rita.

“Tidak ada klaster baru. Apalagi ojol (yang ditemukan) cuma dua. Tidak bisa disebut klaster. Dan (itupun hasil tes) rapid, bukan swab,” pungkasnya.

(Red./Iwnaruna/Azay)

Tags: BANDUNG JUARADinkes kota bandungKepala Dinas Kesehatan Kota bandungKota BandungLAWAN CORONAPasar-pasar di kota bandung
ShareTweetPin

BeritaTerkait

Mulai Hari Ini, Dinkes Kota Bandung Siapkan Vaksinasi Covid-19 Dosis Keempat

Mulai Hari Ini, Dinkes Kota Bandung Siapkan Vaksinasi Covid-19 Dosis Keempat

Januari 24, 2023
0

KOTA BANDUNG, METROJABAR.ID- Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung mulai menyediakan vaksinasi Covid-19 dosis keempat di puskesmas. Vaksinasi penguat kedua ini...

Sah! Menkes RI Resmi Naikan Tarif BPJS Kesehatan, Tapi Bukan Iuran

Sah! Menkes RI Resmi Naikan Tarif BPJS Kesehatan, Tapi Bukan Iuran

Januari 23, 2023
0

KOTA BANDUNG, METROJABAR.ID- Tarif BPJS Kesehatan resmi dinaikkan per Minggu (22/1/2023) Kemarin. Kenaikan tarif ini setelah Permenkes Tahun 2016 dan...

Upaya Pencegahan Stunting, Dinkes Kota Bandung Bagikan Antopometri Kit ke Posyandu

Upaya Pencegahan Stunting, Dinkes Kota Bandung Bagikan Antopometri Kit ke Posyandu

Januari 17, 2023
0

KOTA BANDUNG, METROJABAR.ID- Dinas Kesehatan Kota Bandung membagikan alat antopometri kit di Posyandu Anggrek RW 05 (Kampung Rajut) Kelurahan Binong...

Tingkatkan Pelayanan Kesehatan RSUD Kota Bandung, Pemkot Bandung Akan Gelontorkan Dana Rp 516 Miliar

Tingkatkan Pelayanan Kesehatan RSUD Kota Bandung, Pemkot Bandung Akan Gelontorkan Dana Rp 516 Miliar

Januari 16, 2023
0

KOTA BANDUNG, METROJABAR.ID- Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung gelontorkan dana sebesar Rp516 miliar untuk pembangunan RSUD Kota Bandung demi meningkatkan pelayanan...

Larang Penjualan Jajanan Ciki Ngebul, Yana Mulyana Minta Disdik Kota Bandung Buat Surat Edaran untuk Orang tua

Larang Penjualan Jajanan Ciki Ngebul, Yana Mulyana Minta Disdik Kota Bandung Buat Surat Edaran untuk Orang tua

Januari 16, 2023
0

KOTA BANDUNG, METROJABAR.ID- Wali Kota Bandung, Yana Mulyana melarang penjualan ciki ngebul. Hal ini mengingat semakin maraknya kasus keracunan akibat...

Load More
Next Post
Dispunbar Kab Garut budi gan gan

Budi Gan Gan : Himbau Siapkan Aturan Baru Pasca New Normal Pada Tempat Karoke di Garut

GUBERNUR PROVINSI JAWA BARAT

Syarat & Alur Pendaftaran PPDB Jabar .

Discussion about this post

Recommended

DPR RI Bahas RUU Minuman Beralkohol, Ini Tanggapan Walikota Bandung

DPR RI Bahas RUU Minuman Beralkohol, Ini Tanggapan Walikota Bandung

November 13, 2020
Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) mendonasikan 2.566 masker non medis kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung

UPI Sumbang 2.566 Masker Non Medis Untuk Pemkot Kota Bandung

Mei 6, 2020
AYO BELANJA AKHIR PEKAN DI GRAHA MANGGALA SILIWANGI

AYO BELANJA AKHIR PEKAN DI GRAHA MANGGALA SILIWANGI

Maret 1, 2020
Ridwan Kamil Raih Dua Penghargaan People of The Year 2021

Ridwan Kamil Raih Dua Penghargaan People of The Year 2021

November 25, 2021
No Result
View All Result
  • Home
  • Bandung Raya
  • Jabar
  • Nasional
  • Ekonomi
  • Redaksi
Translate »