Metrojabar.id
  • Home
  • Bandung Raya
  • Nasional
  • Redaksi
No Result
View All Result
Metrojabar.id
  • Home
  • Bandung Raya
  • Nasional
  • Redaksi
No Result
View All Result
Metrojabar.id
No Result
View All Result
  • DITERBITKAN
  • Media Terkini dan Aktual
  • Redaksi

ARIA PRODUCTION MULAI PRODUKSI FILM LOVE IN PANGANDARAN

Februari 28, 2020
in Uncategorized
ARIA PRODUCTION MULAI PRODUKSI FILM LOVE IN PANGANDARAN

Metrojabar.id, Bandung |PANGANDARAN – Pemerintah Provinsi Jawa Barat bersama Disparbud Jabar serta Pemerintah Kabupaten Pangandaran mulai memproduksi film FTV Love In Pangandaran. Selain untuk menghibur, Film drama romantis tersebut dibuat untuk mendorong dan mempromosikan potensi wisata di wilayah Pangandaran, termasuk juga objek wisata di Jawa Barat, Kamis, 27/2/2020.

Kepala Bidang Destinasi Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Pangandaran Megi R Parlumi, mengatakan, Film Televisi tersebut digarap oleh PH Aria Production salah satu PH ternama di tanah air. Film Love In Pangandaran dibuat dalam rangka mendorong potensi yang ada di wilayah Pangandaran dan sekitarnya. Sehingga bisa menjadi daya tarik para wisatawan untuk berkunjung ke Pangandaran.

“Film Love in Pangandaran ini mudah-mudahan bisa jadi promosi berbagai obyek wisata yang ada di Pangandaran, dan menjadi solusi trend baru promosi dibidang wisata” ungkap Megi kepada wartawan.

BacaJuga

Pastikan Keamanan Di Kota Bandung

Blitz Arena: Wahana Pertempuran Pertama di Bandung, Cocok untuk Mengisi Libur Sekolah

Diungkapkan Megi, dalam film tersebut diceritakan Megi salah seorang aktor dalam FTV tersebut yang memerankan tokoh Jeje Kusuma. Diceritakan dalam FTV tersebut, Jeje adalah investor kaya yang banyak menanamkan modal bukan hanya di dalam negeri, namun juga di luar negeri.

“Investor ini dalam alur ceritanya punya cita-cita membangun wisata bertaraf internasional,” imbuh Megi.

Namun, lebih lanjut Megi, kehidupan Jeje Kusuma terus bergejolak. Dalam ceritanya, Jeje tidak sepaham dengan putranya. Putra Jeje yang bernama Rama (diperankan Yogi Werner) bercita-cita menjadi dokter, sementara Jeje ingin anaknya menjadi pengusaha seperti dirinya. Disisi lain kisah percintaan Rama dengan Gina (diperankan oleh Putri Batubara) mendapat pertentangan dari Jeje.

Sementara itu pengambilan gambar untuk film tersebut diambil di sejumlah obyek wisata seputar Pangandaran. Seperti di Pantai Barat Pangandaran, Pantai Batukaras, hutan mangrove, sampai RSUD Pandega Pangandaran jadi lokasi suting.

“Suting sendiri kita lakukan selama 4 hari, rencananya akan tayang di salah satu TV swasta nasional,” tambah Megi.

Adapun durasi waktu film tersebut selama 1 jam. Film itu sendiri, kata Megi, merupakan gagasan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.

“Pak Gubernur sendiri yang mengusulkan, tujuannya bagian dari upaya kami untuk mengenalkan obyek wisata di Jawa Barat agar berkembang,” jelasnya.

Megi menambahkan, tema FTV Love In Pangandaran masih seputar tema cinta. Tema ini diambil lantaran romantika cinta masih jadi daya tarik pemirsa televisi.

“Temanya seputar romantika cinta. Tema-tema cinta masih diminati oleh masyarakat, mudah-mudahan banyak yang menyaksikannya,” pungkasnya.

Sementara itu Eksekutif Produser Aria Production Pamriadi mengatakan, film FTV Love In Pangandaran merupakan hasil kolaborasi kerjasama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan pemerintah Kabupaten Pangandaran. Film tersebut ditujukan untuk menghibur masyarakat melalui karya sebuah film serta dimaksudkan untuk mendorong dan mempromosikan potensi wisata di Jawa Barat, khususnya di Pangandaran.

“Ada beberapa titik destinasi wisata Pangandaran yang kita angkat di film ini. Kita harapkan itu bisa meningkatkan kunjungan wisatawan ke Pangandaran. Saya optimis bahwa film love in pangandaran bisa meraih penghargaan di Festival Film Bandung tahun 2020 Kategori Film Televisi,” tandasnya. (iwnaruna/Azay)

Tags: Disparbud Jawa baratPemerintah kabupaten PangandaranPemerintah provinsi Jawa barat
ShareTweetPin

BeritaTerkait

Pastikan Keamanan Di Kota Bandung

Juni 30, 2025
0

METRO JABAR.ID -- Pemerintah Kota Bandung bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) menggelar patroli gabungan skala besar sebagai langkah konkret...

Blitz Arena: Wahana Pertempuran Pertama di Bandung, Cocok untuk Mengisi Libur Sekolah

Juni 30, 2025
0

METRO JABAR.ID -- Bandung memang jadi pilihan tepat untuk menghabiskan waktu liburan sekolah. Salah satunya wahana mengasyikan di Kota Bandung...

DI JUAL CEPAT RUMAH DI DAERAH KOTA BANDUNG

Juni 29, 2025
0

METRO JABAR.ID -- Segera dijual -- Rumah Jalan PHH Mustofa , Gang Senang Bersih I No. 10 A RT 005 /...

Kang Asmul Ajak Warga Serap Semangat Kebangkitan di Tahun Baru Islam

Juni 27, 2025
0

METRO JABAR.ID -- Ketua DPRD Kota Bandung H. Asep Mulyadi, S.H., melepas peserta pawai Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah (FKDT) Kecamatan...

Komisi IV Sampaikan Sejumlah Aspirasi Layanan Kesehatan Masyarakat kepada Dinkes Kota Bandung

Juni 27, 2025
0

METRO JABAR.ID -- Komisi IV DPRD Kota Bandung melakukan kunjungan langsung ke mitra kerja Dinas Kesehatan, di Kantor Dinkes Kota...

Load More
Next Post
BERKAH SHUBUH DIJADIKAN SOLUSI SINERGITAS WALIKOTA BERSAMA PARA LURAH

BERKAH SHUBUH DIJADIKAN SOLUSI SINERGITAS WALIKOTA BERSAMA PARA LURAH

PRIORITAS 67.000 PJU DIPASANG BIKIN BANDUNG CAANG BARANANG

PRIORITAS 67.000 PJU DIPASANG BIKIN BANDUNG CAANG BARANANG

Discussion about this post

Recommended

Medsos Salah Satu Faktor Penyebab Perceraian

Medsos Salah Satu Faktor Penyebab Perceraian

Juni 30, 2020

Konsultasi RPPLH, Yudi Cahyadi: Pembangunan Kota Bandung Wajib Dibarengi Perlindungan Lingkungan Hidup Yang Baik dan Sehat

November 18, 2022

Didampingi Pemkot Bandung, Omzet UMKM Meningkat Hingga Capai Rp 34,5 Miliar

November 14, 2022
Ketua Harian Gugus Tugas Covid-19 Kota Bandung, Ema Sumarna menegaskan, perlu komitmen pengelola mal dan pusat perbelanjaan

PEMKOT MONITORING KESIAPAN MAL

Juni 3, 2020
Translate »
No Result
View All Result
  • Home
  • Bandung Raya
  • Nasional
  • Redaksi