Metrojabar.id
  • Home
  • Bandung Raya
  • Nasional
  • Redaksi
No Result
View All Result
Metrojabar.id
  • Home
  • Bandung Raya
  • Nasional
  • Redaksi
No Result
View All Result
Metrojabar.id
No Result
View All Result
  • DITERBITKAN
  • Media Terkini dan Aktual
  • Redaksi

Satlantas Polrestabes Bandung Kaji Rekayasa Lalu Lintas di Sekitar Kawasan Masjid Al Jabbar

Januari 27, 2024
in Uncategorized

KOTA BANDUNG, METROJABAR.ID- Kajian rekayasa lalu lintas di kawasan Masjid Al Jabbar, Gedebage, Kota Bandung kini sedang diterapkan. Rencananya, kepolisian beserta pemerintah daerah akan menerapkan pengalihan arus untuk bisa memperlancar kendaraan warga yang datang ke sana.

Kasatlantas Polrestabes Bandung AKBP Eko Iskandar mengatakan kajian rekayasa lalu lintas itu mulai dilakukan pada Rabu (24/1/2024). Kajian ini diperlukan karena ada 3 kawasan pusat keramaian yang bakal dipadati warga seperti Masjid Al Jabbar, kereta cepat dan Mal Summarecon.

“Yang sudah dikaji (potensi kemacetannya) ada di 3 objek itu. Semua ini kan saling terkait dalam satu lokasi yang sama, makanya kami lakukan kajian bersama dengan pemerintah daerah karena ada permasalah yang jadi catatan,” kata Eko.

BacaJuga

TPST Kobana Tegallega Siap Beroperasi, Pemkot Bandung Atur Jadwal Per RW

Edwin Senjaya: Komunikasi yang Baik Jadi Pemandu Suksesnya Pembinaan Pola Asuh Remaja

Sejumlah opsi pun mulai dibahas kepolisian dan pemerintah daerah. Salah satunya, barrier yang menutup Jalan Cimencrang di depan Majid Al Jabbar, rencananya akan dibuka dan dilakukan rekayasa lalu lintas ulang.

Eko pun mengungkap, setelah barrier itu dibuka, pengendara dari arah Cempaka Arum maupun GBLA bisa langsung memacu kendaraannya ke Jalan Cimencrang. Selama ini diketahui, kendaraan yang hendak keluar dari Jalan Cimencrang menuju Jl Soekarno Hatta, diarahkan terlebih dahulu untuk memutar ke jalan baru depan Masjid Al Jabbar.

“Kita sudah koordinasi, kemungkinan nanti barrier yang di perempatan Cimencrang itu mau kita rekayasa. Supaya masyarakat yang dari arah Cempaka Arum maupun GBLA, bisa langsung lurus atau belok kanan ke Cimencrang,” tutur Eko.

Sementara dari arah Jalan Cimencrang menuju Masjid Al Jabbar, pengendara tetap diarahkan ke jalur kiri dan masuk ke jalan menuju Stadion GBLA. Mereka kemudian diarahkan untuk putar balik jika berencana menuju Masjid Al Jabbar.

“Karena ada portal, dia kan macet penuh tuh. Jadi setelah itu, supaya orang-orang itu tidak menuju portal putar balik di depan masjid itu, dari Cimencrang belok kiri dan kalau mau menuju Masjid Al Jabbar dia tinggal putar balik lagi,” terang Eko.

Kajian lainnya, sebagai opsi jangka panjang, polisi menyarankan ada pelebaran jalan, terutama di ruas Jl Gedebage Selatan. Menurut Eko, yang paling krusial yaitu pelebaran jembatan di Jalan Gedebage Selatan, tetapnya setelah melewati rel kereta api.

“Itu kan radius tikungnya kecil, sehingga itu kalau ada dua bus yang lewat jadi menghambat,” papar Eko.

Kemudian, rekayasa bakal dilakukan untuk kendaraan yang berasal dari arah barat Jl Soekarno Hatta. Jika Jalan Gedebage Selatan sudah padat, polisi bakal mengarahkan kendaraan supaya melawati Polda Jabar terlebih dahulu, dan baru diputarbalikan di u-turn wilayah Cipadung untuk mengurai kepadatan kendaraan.

“Karena itu macet banget, penuh, jadi kalau nanti terjadi kepadatan di Gedebage Selatan, perempatan itu kita tutup. Kita akan pasang membentang barrier dari Barat ke Timur di Perempatan Gedebage Selatan, sehingga orang dari barat yang mau masuk belok kanan ke Gedebage Selatan harus lurus dulu melewati Polda, Kemudian putarannya itu ada di Cipadung, sebelum Cibiru,” ungkap Eko.

“Tapi itu situasional. Kalau memang kondisinya tidak memungkinkan, rekayasa lalin ini baru kita lakukan,” tuturnya menambahkan.

Eko lalu menyebut rekayasa ini baru sebatas kajian yang dilakukan polisi dan pemerintah daerah. Jika semua persiapannya telah selesai, pihaknya menyatakan pola pengalihan arus tersebut akan segera dilaksanakan.

“Di Gedebage Selatan terutama, itu udah mentok banget dan tikungnya kecil. Jalannya juga sempit, sementara semua (kendaraan) masuk ke sana. Sehingga ini jadi permasalahan yang tidak bisa kita selesaikan sendiri, harus ada pembebasan lahan, pebangunan jalan yang menyangkut wewenang pemerintah,” katanya.

“Penerapannya ini dalam waktu dekat. Segera setelah kajiannya jadi, sesegera mungkin kita akan terapkan di sana,” pungkasnya. (Red./Andriyana)

Tags: Kaji Rekayasa Lalu Lintas di Sekitar Kawasan Masjid Al JabbarKasatlantas Polrestabes Bandung AKBP Eko IskandarSatlantas Polrestabes Bandung
ShareTweetPin

BeritaTerkait

TPST Kobana Tegallega Siap Beroperasi, Pemkot Bandung Atur Jadwal Per RW

November 25, 2025
0

METRO JABAR.ID -- Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung menargetkan Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Kobana di Tegallega beroperasi paling lambat 15...

Edwin Senjaya: Komunikasi yang Baik Jadi Pemandu Suksesnya Pembinaan Pola Asuh Remaja

November 25, 2025
0

METRO JABAR.ID -- Pimpinan DPRD Kota Bandung, Dr. H. Edwin Senjaya, S.E., M.M., menghadiri serta membuka kegiatan Pembinaan Pola Asuh...

Dewan Dorong ASN Aktif Lengkapi Data Melalui Sistem Informasi Aparatur Sipil Negara

November 24, 2025
0

METRO JABAR.ID -- Ketua Komisi I DPRD Kota Bandung Radea Respati Paramudhita, mendorong aparatur sipil negara (ASN) untuk aktif melengkapi...

Toni Wijaya: Program Pelita Hati Perkuat Layanan Publik Lebih Dekat dan Memudahkan Warga

November 24, 2025
0

METRO JABAR.ID -- Wakil Ketua I DPRD Kota Bandung, H. Toni Wijaya, S.E., S.H., hadir sebagai narasumber sekaligus membuka secara...

Мелбет бонус 2026 — как использовать и получить максимум от акции

November 24, 2025
0

Мелбет бонус 2026: как использовать и качать профит с международной БК Автор: Дмитрий Донской — более 15 лет в спортивном...

Load More
Next Post

Cegah Dampak Negatif Potensi Bencana, Pemkot Bandung Dukung Penuh Upaya Penghijauan di Wilayah KBU

Densus 88 Polri Tangkap 10 Terduga Teroris, Ada yang Menjabat Ketua RT

Discussion about this post

Recommended

Aswan Asep Wawan Usul Program MBG Libatkan Kerja Sama dengan Kantin Sekolah

Oktober 3, 2025
Mantan Menteri Sosial Juliari Peter Batubara tiba untuk menjalani pemeriksaan perdana di gedung KPK

KPK Perpanjang Masa Penahanan Juliari Batubara Selama 40 Hari

Desember 24, 2020

Kegiatan Belajar Tatap Muka SMA/SMK/SLB Direduksi dari Skala Zona Hijau Terapkan Protokol Kesehatan Kab Kota di Jabar

Agustus 8, 2020

Syekh Ali Jaber Wafat, Pemprov Jabar Siap Teruskan Program “Sadesha”

Januari 14, 2021
Translate »
No Result
View All Result
  • Home
  • Bandung Raya
  • Nasional
  • Redaksi