Metrojabar.id
  • Home
  • Bandung Raya
  • Nasional
  • Redaksi
No Result
View All Result
Metrojabar.id
  • Home
  • Bandung Raya
  • Nasional
  • Redaksi
No Result
View All Result
Metrojabar.id
No Result
View All Result
  • DITERBITKAN
  • Media Terkini dan Aktual
  • Redaksi

Kota Bandung Masih Aman dari Cacar Monyet, Begini Cara Menghindarinya

Mei 31, 2022
in Uncategorized

KOTA BANDUNG, METROJABAR,ID- Sejak 13 Mei silam, cacar monyet menjadi penyakit yang mulai menggentayangi penjuru negeri. Tercatat 15 negara laporkan kasus cacar monyet, salah satunya negara tetangga Indonesia yakni Australia.

Meski begitu, sampai Minggu (29/5/2022) lalu, belum ada kasus cacar monyet yang terjadi di Indonesia. Namun, masyarakat tetap diimbau untuk terus menjaga kesehatan dan menghindari kontak dengan hewan liar demi mencegah virus ini berkembang di Indonesia.

Kepala UPT Puskesmas Ibrahim Adjie, dr. Adnan A. Sofyan mengatakan, jika cacar monyet sebenarnya tidak tergolong virus berbahaya yang mematikan.

BacaJuga

Toni Wijaya Yakini Program MBG Mampu Wujudkan Kemandirian Ekonomi UMKM Kota Bandung

Aswan Asep Wawan Buka Program Padat Karya di Kelurahan Pasir Biru

“Cacar monyet atau monkeypox ini serupa dengan jenis cacar lainnya. Namun, memang cacar monyet termasuk penyakit zoonis, artinta dapat menular dari hewan ke manusia,” jelas Adnan saat tim Humas Kota Bandung temui di kantornya, Senin (30/5/2022) Kemarin.

Hewan yang menularkan virus cacar ini berasal dari hewan liar seperti monyet dan hewan pengerat. Penularan dari hewan ini bisa terjadi akibat luka cakar atau gigitan, dan jika seseorang sembarangan mengonsumsi daging hewan liar.

“Sedangkan penularan sesama manusia itu bisa lewat udara, air liur, atau kulit ke kulit. Mirip cacar lainnya, virus ini menyerang semua orang, tapi hanya orang dengan kekebalan tubuh kurang yang akan terjangkit,” paparnya.

Adnan mengatakan, untuk gejalanya sendiri, cenderung lebih ringan dan mirip dengan cacar lainnya, antara lain:

-Demam menggigil
-Ruam atau bintik kemerahan di kulit
-Sakit kepala
-Kelelahan
-Nyeri otot dan sendi
-Panas dingin 
-Sakit punggung
-Pembengkakan kelenjar getah bening

“Cacar ini cenderung bisa sembuh sendiri. Untuk vaksin khususnya, belum ada sampai saat ini,” ujarnya.

Meski belum ada kasusnya di Kota Bandung, tapi Adnan menuturkan, potensi penyebarannya bisa saja terjadi. Terlebih penyebaran cacar air ini juga lebih tinggi melalui udara.

“Untuk mencegahnya, selain hindari kontak dengan hewan liar, kita juga harus jaga asupan nutrisi. Istirahat yang cukup, tingkatkan kekebalan tubuh dengan olahraga. Lalu hindari juga orang yang terindentifikasi gejala cacar monyet,” imbuhnya.

Sebagai informasi, virus ini pertama kali ditemukan pada monyet di tahun 1958 di Kopenhagen, Denmark. Sedangkan kasus pertama pada manusia (anak-anak) terjadi pada tahun 1970 di Republik Kongo, Afrika.

Perbedaan utama antara gejala cacar monyet dengan cacar biasa adalah pembengkakan kelenjar getah bening (limfadenopati).

Untuk masa inkubasinya, (waktu dari infeksi hingga gejala) cacar monyet biasanya 7-14 hari. Namun, dapat berkisar antara 5-21 hari. (Red./Annisa)

Tags: Begini Cara MenghindarinyaHimbau Masyarakat tetap jaga kesehatanHindari Kontak dnegan hewan liarKepala UPT Puskesmas Ibrahim Adjie dr. Adnan A. SofyanKota Bandung Masih Aman dari Cacar Monyet
ShareTweetPin

BeritaTerkait

Toni Wijaya Yakini Program MBG Mampu Wujudkan Kemandirian Ekonomi UMKM Kota Bandung

Mei 20, 2025
0

 METRO JABAR.ID -- Wakil Ketua DPRD Kota Bandung Toni Wijaya, S.E., S.H., menghadiri kegiatan Kick Off Pilot Project "Perluasan Keterlibatan...

Aswan Asep Wawan Buka Program Padat Karya di Kelurahan Pasir Biru

Mei 20, 2025
0

METRO JABAR.ID -- Anggota Komisi IV DPRD Kota Bandung, Aswan Asep Wawan menghadiri pembukaan Program Padat Karya Berbasis Musrenbang Tahun...

Kang Asmul: Bandung Perlu Memperkuat Citra Sebagai Kota Tujuan Wisata di Mata Dunia

Mei 20, 2025
0

METRO JABAR.ID -- Ketua DPRD Kota Bandung, H. Asep Mulyadi, S.H., menghadiri kegiatan Simposium Bandung Asia Afrika City Network, di...

Dukung Produk Lokal, Radea Respati dan Ulan Surlan Ikut Berbelanja di Gebyar UMKM Coblong

Mei 20, 2025
0

METRO JABAR.ID -- Ketua Komisi I DPRD Kota Bandung Assoc. Prof. Dr. H. Radea Respati Paramudhita, S.H., M.H., dan Anggota...

AA Abdul Rozak Resmi Menjabat Ketua Umum DPD LASQI NJ Kota Bandung 2025-2030

Mei 19, 2025
0

METRO JABAR.ID --  Anggota DPRD Kota Bandung, Dr. AA Abdul Rozak, S.Pd.I., M.Ag., resmi dilantik sebagai Ketua Umum Dewan Pimpinan...

Load More
Next Post

Peringati Hari Lahir Pancasila, Walikota Bandung: Perbedaan Itu Anugerah

Guna Mengembangkan Karakter Anak, (PG-TK) KHADIMUL UMMAT Bandung Gelar Pentas Seni

Discussion about this post

Recommended

Cegah Lonjakan Kasus Saat Cuti Bersama, Yana Mulyana Ingatkan Protokol Kesehatan Harus Tetap Diterapkan

Cegah Lonjakan Kasus Saat Cuti Bersama, Yana Mulyana Ingatkan Protokol Kesehatan Harus Tetap Diterapkan

Oktober 24, 2020

Pemkot Bandung dan Walikota Bandung Raih Penghargaan “Anugerah Humas Indonesia 2021”

September 22, 2021
Wali Kota Bandung, Oded M. Danial menerima langsung tenda tersebut dari Operasional Yamaha Direct Distribution System (DDS) 2 Jawa Barat

Yamaha Bantu 40 Tenda Dalam pelaksanaan PSBB Di Kota Bandung

April 21, 2020
KARO MULTIMEDIA JADI NARSUM PADA HOMELAND SECURITY INDONESIA EXPO & CONFERENCE 2020

KARO MULTIMEDIA JADI NARSUM PADA HOMELAND SECURITY INDONESIA EXPO & CONFERENCE 2020

Maret 4, 2020
Translate »
No Result
View All Result
  • Home
  • Bandung Raya
  • Nasional
  • Redaksi