KOTA BANDUNG, METROJABAR.ID- Ketua Komisi B DPRD Kota Bandung, Hasan Faozi, S.Pd bersama Ketua Komisi C DPRD Kota Bandung, Yudi Cahyadi, SP dan Sekretaris Komisi A DPRD Kota Bandung, Erick Darmadjaya, B.Sc., M.K.P menghadiri kegiatan penandatanganan MoU di Mal Pelayanan Publik (MPP) DPMPTSP, Jalan Cianjur, Bandung, Jumat (7/1/2022) kemarin.
MPP DPMPTSP Kota Bandung memfasilitasi 26 instansi yang terdiri dari delapan instansi internal dan 18 instansi Pemerintah Kota Bandung.
Ketua Komisi B, Hasan Faozi, S.Pd mengapresiasi hadirnya MPP DPMPTSP Kota Bandung di tengah kota, sehingga semakin memudahkan jangkauan dan akses layanan bagi masyarakat Kota Bandung.
“Kami mengapresiasi langkah-langkah atau upaya yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Bandung yang sudah melakukan inovasi-inovasi pembangunan selama ini, khususnya untuk kepentingan dan pelayanan bagi masyarakat secara optimal, salah satunya dengan hadirnya MPP DPMPTSP ini,” ujarnya.
Faozi menuturkan, hadirnya Gerai Pelayanan Publik (GPP) DPMPTSP di kawasan Bandung Timur, di kompleks Summarecon Bandung, dan kini MPP DPMPTSP di pusat kota merupakan kemajuan penting.
Oleh karena itu, DPRD mendorong agar Pemerintah Kota Bandung menambah inovasi serupa dalam rangka memberikan kemudahan akses pengurusan layanan publik bagi masyarakat, minimal di dua kawasan lainnya yaitu, Bandung Barat dan Bandung Utara.
“Dengan adanya tambahan inovasi seperti ini di dua kawasan tersebut, maka mudah-mudahan masyarakat akan semakin dipermudah untuk mengurus kepentingan layanan publiknya. Sehingga tidak akan terjadi penumpukan antrean pelayanan di suatu instansi dan wilayah tertentu,” ucapnya.
Ia pun berharap dengan hadirnya inovasi-inovasi layanan publik tersebut dapat mempercepat layanan, dan berkorelasi dengan percepatan upaya pemulihan ekonomi.
Hal senada disampaikan oleh Ketua Komisi C DPRD Kota Bandung, Yudi Cahyadi, SP. Menurut dia, dengan hadirnya MPP DPMPTSP Kota Bandung ini diharapkan mampu meningkatkan kinerja layanan terhadap masyarakat, sehingga masyarakat mendapatkan pelayanan yang lebih efektif, efisien, dan memberikan kebermanfaatan luas.
“Di sini kami lihat ada beberapa mitra komisi C juga seperti, DPMPTSP, Distaru, dan lainnya. Maka, dengan hadirnya MPP DPMPTSP Kota Bandung ini, mudah-mudahan dapat menjadi upaya jemput bola untuk meningkatkan kualitas layanan yang lebih optimal kepada masyarakat,” ucapnya.
Sementara itu, Sekretaris Komisi A DPRD Kota Bandung, Erick Darmadjaya BSc, MKP., menambahkan, meskipun hadirnya MPP DPMPTSP Kota Bandung ini sedikit terlambat dibandingkan daerah kabupaten dan kota lainnya, namun pihaknya tetap mengapresiasi inovasi pembangunan guna percepatan dan peningkatan kualitas layanan bagi masyarakat.
“Kami berharap dengan hadirnya pelayanan publik satu pintu yang lebih dekat dijangkau ini dapat meningkatkan kesadaran dan kepedulian masyarakat sebagai warga negara yang baik, untuk melakukan pengurusan perizinan dan kebutuhan pelayanan publik lainnya.
Hal itu pun perlu didukung dengan proses pelayanan yang optimal dari seluruh instansi pemerintah terkait,” katanya. (Red./Azay)
Discussion about this post