KOTA BANDUNG, METROJABAR.ID- Siswa-siswa kelas XI SMAN 21 Kota Bandung akhirnya akan berangkat study tour ke Yogyakarta pada 14-16 Juni 2023, setelah sebelumnya batal karena uang akomodasi digelapkan oleh oknum tour leader.
Komite Sekolah SMAN 21 Bandung, Adi Wibowo mengatakan, para siswa akan berangkat pada Rabu, 14 Juni 2023 sore dan pulang ke Bandung pada Jumat 16 Juni 2023.
“Alhamdulillah hari Rabu jam 3 sore bisa melangsungkan study tour ke Yogyakarta,” kata Adi, Selasa (13/6/2023) Kemarin.
Adi menegaskan, pascakasus yang viral kemarin, pihak sekolah memprioritaskan agar tetap bisa memberangkatkan siswa study tour.
Diketahui juga, beberapa alumni yang mengetahui kasus ini tergerak untuk membantu pendanaan dan jasa travel.
“Yang penting tujuan kita prioritas kita anak-anak berangkat dan sudah bisa. Alhamdulillah daro beberapa alumni ikut empati dengan kejadian kemarin,” terangnya.
Berkaca dari kasus kemarin, pihaknya juga meminta para guru dan pihak sekolah yang terlibat untuk betul-betul memantau perkembangan dari jasa travel yang akan memberangkatkan siswa ke Yogya.
“Saya minta guru dan wakil kepala sekolah, untuk memantau perkembangan apapun dari travel untuk meminimalisir hal-hal yang ditakutkan terjadi lagi,” ucapnya.
Sebelumnya, kabar siswa kelas XI SMAN 21 Bandung gagal study tour ke Yogyakarta pada 24-26 Mei viral di media sosial. Alasannya karena oknum tour leader imembawa kabur uang yang sudah dibayarkan pihak sekolah untuk akomodasi dan transportasi senilai Rp368.750.000.
Tidak lama, pelaku penipuan yakni seorang tour leader berinisial ICL (33) dari salah satu perusahaan jasa travel yang membawa kabur uang study tour SMAN 21 berhasil ditangkap.
Kepada polisi, pelaku ICL yang kini berstatus tersangka penipuan atau penggelapan tersebut mengaku menggunakan uang study tour untuk kepentingan pribadi.
“Kita telusuri uangnya ke mana saja, motifnya apa sehingga yang bersangkutan menggelapkan uang tersebut. Namun berdasarkan pemeriksaan awal, ICL sejauh ini mengaku membawa kabur uang ratusan juta rupiah itu untuk kepentingan pribadi,” kata Kapolrestabes Bandung Kombes Pol. Budi Sartono. (Red./Fachrizal)
Discussion about this post