SUKABUMI, MBInews.id – Sepanjang periode Januari hingga November, jumlah pengaduan masyarakat lewat laporan elektronik (e-Lapor) di Kota Sukabumi mencapai 88 aduan. Dari jumlah tersebut, permasalahan ketersediaan air dan Penerangan jalan Umum (PJU) paling banyak diadukan oleh masyarakat.”Iya dari jumlah 88 pengaduan selama periode januari sampai november 2019, masyarakat banyak yang adukan masalah air dan PJU,”ujar Sekretaris Dinas Komunkasi Informasi (Diskominfo) Kota SUkabumi Kurnia Ramdhani. Senin, (16/12/2019)
Dia juga mengungkapkan, setiap aduan yang masuk ke e-lapor tersebut, langsung direspon dengan cepat oleh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Sebab, e-lapor ini langsung terintegrasi dengan SKPD di lingkungan Pemkot Sukabumi, sehingga jika ada laporan masyarakat bisa langsung ditanggapi oleh dinas terkait.”Misalkan maslah air, langsung ditangani oleh PDAM, begitu juga masalah PJU Dishub yang menanganinya,”ujar Dani sapaan akrabnya.
Saat ini lanjut Dani, aplikasi super tersebut dalam proses pengembangan. Sebab, banyaknya pejabat yang terkena mutasi jabatan, sehingga belum semua SKPD yang mengganti manajemn usernya.”Kendalanya ketika ada perombakan pejabat, SKPD tidak cepat untuk mengganti manajemen usernya,”beber Dani.
Dani berharap, semua SKPD bisa cepat melakukan pergantian, mengingat e-lapor ini merupakan bagian dari tempat untuk sosilisasi kegiatan setiap SKPD termasuk pembangunan di Kota Sukabumi.Terutama kata Dani, untuk perbaikan pelayanan publik.”e-lapor itu salah satu bentuk pelayanan pemerintah kepada masyarakat, untuk mengadukan permasalahan pemerintah terutama maslah pelayanan,”pungkas Dani. (ardan/mbi)
Discussion about this post