Metrojabar.id
  • Home
  • Bandung Raya
  • Nasional
  • Redaksi
No Result
View All Result
Metrojabar.id
  • Home
  • Bandung Raya
  • Nasional
  • Redaksi
No Result
View All Result
Metrojabar.id
No Result
View All Result
  • DITERBITKAN
  • Media Terkini dan Aktual
  • Redaksi

Dukung Pemerataan Ekonomi dan Pengembangan Pembangunan, Pemkot Bandung Gelar Simposium P3NK

Desember 9, 2024
in Uncategorized

KOTA BANDUNG, METROJABAR.ID- Dalam rangka mendukung visi Indonesia emas 2045, pemerintah telah menetapkan Proyek Strategis Nasional (PSN) dengan peraturan Menteri Koordinator Perekonomian nomor 6 tahun 2024.

Mendukung hal tersebut, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung menggelar Pameran Pengelolaan, Perolehan dan Peningkatan Nilai Kawasan (P3NK) melalui Pengembangan Infrastruktur Perkotaan dan Proyek Strategis Nasional, di Harris Hotel and Convention Festival Citylink.

Penjabat Sekretaris Daerah Kota Bandung, Dharmawan mengakui, kemampuan fiskal daerah sering kali terbatas untuk memenuhi rencana pembangunan. Terutama untuk kota-kota yang tidak memiliki sumber daya alam yang besar.

BacaJuga

Farhan Ajak Warga Kota Bandung Wujudkan Kota Inklusif

DPRD Kota Bandung Dorong Penguatan Toleransi Melalui Implementasi Perda Nomor 13 Tahun 2025

“Pembiayaan alternatif land value capture (LVC) atau peningkatan nilai lahan adalah salah satu metode yang dapat membantu kota-kota, termasuk Kota Bandung. Kita memanfaatkan nilai lahan yang terjadi akibat pembangunan infrastruktur dan layanan publik,” ujar Dharmawan.

Ia menerangkan, metode tersebut berusaha menangkap sebagian nilai tambah lahan yang dihasilkan oleh investasi publik dan perubahan peruntukan lahan.

Dengan diterbitkannya Peraturan Presiden (Perpres) nomor 79 tahun 2024 mengatur pendanaan penyediaan infrastruktur melalui mekanisme Land Value Capture (LVC), atau dikenal sebagai “Pendanaan Penyediaan Infrastruktur melalui Pengelolaan Perolehan Peningkatan Nlai Iawasan” (P3NK) menjadi salah satu upaya pemerintah untuk memperkuat kapasitas fiskal daerah dengan mengadopsi alternatif pendanaan berbasis peningkatan nilai kawasan.

“Ini yang diharapkan mendorong pembangunan infrastruktur tanpa sepenuhnya bergantung pada anggaran negara,” katanya.

Tantangan lainnya, lanjut Dharmawan, koordinasi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, serta sektor swasta sangat penting untuk membangun sinkronisasi perencanaan, pelaksanaan, dan pendanaan program pembangunan kota-kota di Indonesia.

“Sinergi ini dapat meningkatkan efektivitas dan efisiensi dalam mencapai tujuan pembangunan nasional dan daerah.

Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) sebagai organisasi yang berperan dalam mewakili kepentingan pemerintah kota di indonesia, bertujuan untuk mendukung pembangunan kota yang berkelanjutan, meningkatkan kapasitas pemerintah daerah, serta memperkuat kolaborasi antara pemerintah kota dengan pemerintah pusat, BUMN, dan sektor swasta,” tuturnya.

Dharmawan mengungkapkan, Apeksi memiliki peran strategis sebagai wadah menyampaikan aspirasi kota-kota di Indonesia kepada pemerintah pusat untuk menyesuaikan kebijakan nasional yang relevan dengan kondisi daerah serta berbagi pengalaman dan best practices.

“Dengan kolaborasi yang kuat dan komitmen bersama, diharapkan dapat mewujudkan pembangunan kota yang lebih maju, seimbang dan berkelanjutan. Saya berharap acara simposium ini menjadi sarana diskusi dan pembelajaran bagi kota-kota lainnya guna membahas solusi strategis, inovasi, dan kerja sama dalam pembangunan infrastruktur,” bebernya.

Sementara itu, Kepala Badan Perencanaan, Pembangunan, Penelitian dan Pengambangan (Bappelitbang) Kota Bandung, Anton Sunarwibowo menerangkan, kegiatan simposium P3NK tahun 2024 ini mengusung tema “Mewujudkan Kolaborasi Pemerintah Kota untuk Mendorong Pertumbuhan Ekonomi, Konektivitas, dan Kualitas Hidup”.

“Kegiatan ini bertujuan untuk mendorong penerapan Perpres nomor 79 tahun 2024 tentang P3NK sebagai alternatif pembiayaan infrastruktur dan mendorong keberlanjutan program pembangunan infrastruktur kota di Indonesia,” ungkapnya.

Ia berharap, kegiatan Simposium dapat menjadi wadah strategis dalam menyatukan perspektif dari berbagai pihak terkait pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan, efisien, dan berdampak positif bagi masyarakat.

“Diharapkan tercipta komitmen bersama untuk meningkatkan kualitas infrastruktur yang mendukung perkembangan ekonomi dan kesejahteraan sosial dan mempercepat realisasi pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan dan mendorong kolaborasi yang kuat di antara pemangku kepentingan,” tandasnya. (Red./Edi)

Tags: Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi)Dukung Pemerataan Ekonomi dan Pengembangan Pembangunanmendukung visi Indonesia emas 2045Pemkot BandungPemkot Bandung Gelar Simposium P3NKperaturan Menteri Koordinator Perekonomian nomor 6 tahun 2024.Peraturan Presiden (Perpres) nomor 79 tahun 2024Pj Sekda Kota Bandung - DharmawanProyek Strategis Nasional (PSN)
ShareTweetPin

BeritaTerkait

Farhan Ajak Warga Kota Bandung Wujudkan Kota Inklusif

Desember 8, 2025
0

METRO JABAR.ID -- Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan menegaskan pentingnya memperluas pemahaman masyarakat terkait kebutuhan penyandang disabilitas dan lansia. Hal...

DPRD Kota Bandung Dorong Penguatan Toleransi Melalui Implementasi Perda Nomor 13 Tahun 2025

Desember 5, 2025
0

METRO JABAR.ID -- DPRD Kota Bandung menegaskan komitmennya untuk memperkuat nilai-nilai toleransi dan menjaga kerukunan masyarakat melalui implementasi Peraturan Daerah...

Pemkot Bandung Rehabilitasi 335 Ruang Belajar Sepanjang 2025

Desember 5, 2025
0

METRO JABAR.ID -- Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung terus mempercepat peningkatan kualitas sarana dan prasarana pendidikan pada 2025–2026. Kepala Dinas Pendidikan...

Sekda: Kuatkan Perencanaan dan Kompetensi untuk Tingkatkan Kualitas Pengadaan Barang dan Jasa

Desember 3, 2025
0

METRO JABAR.ID -- Sekretaris Daerah Kota Bandung, Iskandar Zulkarnain menilai, pengadaan barang dan jasa merupakan salah satu unsur paling strategis...

Babakan Siliwangi Kota Bandung Ditata Ulang

Desember 3, 2025
0

METRO JABAR.ID -- Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung terus menata ulang kawasan Hutan Kota Babakan Siliwangi (Baksil) untuk meningkatkan kenyamanan dan...

Load More
Next Post

Cegah Kenaikan Kasus DBD, Dinkes Kota Bandung Imbau Warga Terapkan Gerakan PSM dan Jumantik

Presiden Prabowo Pastikan Penarikan Utang Baru Rp 775,86 Triliun Pada 2025, Berikut Rinciannya

Discussion about this post

Recommended

Polda Jabar Bersama Jajaran Polres Monitoring Pencegahan PMK Jelang Idul Adha

Juli 3, 2022

Real Count KPU 45%: Anies 25,39%, Prabowo 56,72%, Ganjar 17,9%

Februari 16, 2024

Revitalisasi Trotoar Jalan Pahlawan dan Taman Supratman Kota Bandung Ditargetkan Rampung Pada Desember 2024

November 2, 2024
Bentuk Kepedulian Kapolda Jabar Bagikan Sembako Dampak Covid-19

Bentuk Kepedulian Kapolda Jabar Bagikan Sembako Dampak Covid-19

Juli 20, 2020
Translate »
No Result
View All Result
  • Home
  • Bandung Raya
  • Nasional
  • Redaksi