KOTA BANDUNG, METROJABAR.ID- 20 warga Jawa Barat terpapar virus Corona varian Omicron usai bepergian dari luar negeri. Hal itu diumumkan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil di Gedung Sate, Kota Bandung pada Senin (3/1/2022).
“Hari ini tercatat warga Jabar yang datang dari luar negeri, kemudian dikarantina dan diketahui terpapar Omicron 20 orang. Jadi ini ada breaking news,” ujar pria yang akrab disapa Kang Emil.
Menurut Kang Emil, saat ini kedua puluh orang tersebut tengah menjalani karantina di Jakarta. Ia juga memastikan tidak ada transmisi virus lokal dari kedua puluh pelaku perjalanan luar negeri tersebut.
“Semuanya tersisir di batas negara, yakni di bandara cuma KTP-nya tercatat sebagai warga Jabar. Jadi Omicron belum ada di tanah Jabar per hari ini, tapi sekarang dikarantina di Jakarta ada 20 orang, belum ada penularan lokal,” katanya menegaskan.
“Beda dengan di Jatim, kalau Jatim kan dari Bali masuk ke Surabaya, per berita yang saya terima Jabar tidak begitu banyak 20 orang tapi tidak beredar di level komunitas, saya nyatakan belum ada transmisi lokal,” ujarnya.
Kang Emil mengatakan Pemprov Jabar telah membuat persiapan untuk menghadapi Omicron ini. “Pemprov Jabar bersama tim komite, pada 14 hari pasca Nataru kami asumsikan jika ada berita buruk, seperti oksigen kita persiapkan, semua diulang persiapan seperti Delta,” katanya.
“Kami sampaikan berita baiknya agar masyarakat waspada tapi tenang, Omicron ini berdasarkan penuturan epidemiolog, ketika rapat dengan Pak Luhut kemarin, transmisinya cepat tapi fatalitasnya rendah. Penularan cepat tapi tidak ada yang dirawat di rumah sakit,” katanya.
“Penularan cepat dihadapi oleh kedisiplinan 5M,” pungkasnya. (Red./Annisa)
Discussion about this post