KOTA BANDUNG, METROJABAR.ID- Sebanyak 165.000 tiket atau 45 persen dari total tiket kereta api menegah dan kereta api jarak jauh (KAJJ) yang disediakan sebanyak 365.692 tiket mudik Lebaran 2024 periode 31 Maret-21 April (H-10 sampai H+10) telah terjual.
Menurut Manager Humas PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi (PT KAI Daop) 2 Bandung, Ayep Hanapi, jumlah tiket yang terjual itu merupakan pantauan data pada Senin (25/3) pukul 08.00 WIB.
“Angka ini akan terus bertambah karena penjualan masih terus berlangsung. Dari data tersebut masih banyak tiket yang tersedia dan dapat dibeli masyarakat pada periode Lebaran ini,” ujar Ayep, Bandung, Senin, (25/3/2024) lalu.
Ayep memprediksikan puncak arus mudik berdasarkan penjualan tertinggi hingga saat ini yaitu terjadi pada tanggal 7 April 2024 atau H-3 Lebaran dengan total tiket terjual sebanyak 11.349 tiket.
KA Jarak Jauh favorit sejauh ini untuk periode Angkutan Lebaran di wilayah PT KAI Daop 2 yaitu KA Kutojaya Selatan Relasi Kiaracondong-Kutoarjo.
“Sementara itu untuk KA Lodaya relasi Bandung – Solo Balapan, KA Malabar relasi Bandung-Malang, KA Argo Wilis relasi Bandung-Surabaya Gubeng, KA Turangga relasi Bandung-Surabaya Gubeng, Mutiara Selatan relasi Bandung-Surabaya Gubeng tanggal 5-9 April 2024 tiket sudah habis,” tutur Ayep.
Sedangkan, KA Kahuripan relasi Kiaracondong-Blitar tanggal 28 Maret-20 April 2024 dan KA Kutojaya relasi Kiaracondong-Kutoarjo tanggal 2-13 April sudah habis.
“Jika tiket yang diinginkan telah terjual habis, pelanggan memiliki opsi untuk memilih tanggal alternatif atau menggunakan fitur Connecting Train pada aplikasi Access by KAI. Fitur ini akan membantu memberikan pilihan perjalanan dengan menggabungkan jadwal kereta yang tersedia secara bersambung,” terang Ayep.
PT KAI Daop 2 Bandung mengimbau kepada seluruh pelanggan agar mengalokasikan waktu yang cukup saat menuju stasiun keberangkatan. Hal ini sebagai upaya menghindari kemungkinan tertinggalnya kereta api.
“Mengingat kepadatan jalan raya yang cenderung meningkat di momen menuju mudik Lebaran, atau faktor-faktor lainnya. Kami mengingatkan agar pelanggan tetap dapat menggunakan kereta api sebagai moda transportasi untuk pulang ke kampung halaman, dengan mengatur waktu keberangkatan dari kediaman menuju stasiun keberangkatan,” kata Ayep.
KAI berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan khususnya pada periode angkutan Lebaran, melalui keamanan dan kenyamanan perjalanan yang mengesankan.
Sehingga menjadikan kereta api sebagai pilihan utama untuk perjalanan mudik yang ceria dan penuh makna. (Red./Annisa)
Discussion about this post