KOTA BANDUNG, METROJABAR.ID- Tim Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Bandung berhasil meraih juara kedua kategori Survival Brave Heart National Firefighter Skil Competitiom (NFSC) 2023 pada gelaran Festival Keselamatan Kebakaran Tahun 2023 atau Fire Safety Festival 2023.
Festival digelar dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Pemadam Kebakaran (Damker) dan Penyelamatan Ke-104 Tahun 2023 yang digelar di Kantor Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Provinsi DKI Jakarta, 26-28 Februari 2023.
Kepala Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) Kota Bandung, Gun Gun Sumaryana mengatakan, tim Damkar Kota Bandung mengikuti dua kategori lomba, yakni Hose Lying dan Survival.
Pada kategori survival Brave Heart, wakil Damkar Kota Bandung meraih catatan waktu 9,27 menit yang mengantarkan meraih juara 2. Sementara untuk juara pertama diraih atlet Damkar Kabupaten Bogor dengan catatan waktu 9,03 menit.
“Tentu sangat berbangga upaya dari teman teman yang mengikuti skill kompetisi, ini tidak terlepas dari arahan pimpinan,” kata Gun Gun, Rabu (1/3/2023) Kemarin.
“Alhamdulillah, kita mendapatkan kategori survival. Dari 50 tim, kita Alhamdulillah menjadi juara kedua setelah kabupaten Bogor,” imbuhnya.
Gun Gun menyebut, Tim Damkar Kota Bandung yang dikirim sebanyak 12 orang beserta ofisial. Ia menyebut dari Januari hingga Desember 2022 Diskar PB Kota Bandung telah menangani 195 penyelamatan kejadian kebakaran di Kota Bandung.
Atas raihan prestasi tersebut, Wali Kota Bandung, Yana Mulyana mengapresiasi kinerja dan prestasi yang dicapai oleh Diskar PB Kota Bandung.
Yana berharap, kemampuan anggota Diskar PB Kota Bandung dalam kejuaraan jadi modal dalam pelaksanaan tugas baik penyelamatan maupun pemadaman.
“Berkat kerja keras semua, alhamdulillah Diskar PB Kota Bandung telah memberi seluruh tenaga dan mendapat hasil yang terbaik,” ujarnya.
Sebagai informasi, Juara harapan 1 di kategori Survival Brave Heart diraih Kota Depok 1, Harapan 2 Kota Bengkulu dan Harapan 3 Kabupaten Purwakarta 2.
Sementara pada kategori Hose Lying, dua tim Kabupaten Bogor, yakni 1 dan 2 mencatat waktu terbaik pada laga final, dengan capaian waktu tercepat 03,40 dan 03,20 menit. Sementara juara 3 diraih oleh Kota Malang.
Di kategori Hose Lying, juara harapan 1 diraih Kabupaten Magelang, harapan 2 Padang dan harapan 3 diraih Kabupaten Purwakarta.
Festival tersebut merupakan festival keselamatan kebakaran pertama di Indonesia yang melibatkan tiga aktor utama dalam mewujudkan sistem good governance yaitu keterlibatan pemerintah, pelaku usaha atau swasta dan peran serta masyarakat. (Red./Azay)
Discussion about this post