KOTA BANDUNG, METROJABAR.ID- Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana meminta warga khususnya Keluarga Besar (KB) Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan dan Putra Putri TNI-POLRI (FKPPI) Jawa Barat untuk tidak melupakan sejarah.
“Baik itu dari sejarah KB FKPPI atau pun sejarah bangsa ini. Dan mudah-mudahan dengan ini kita juga terus melakukan konsolidasi organisasi (FKPPI) meski di tengah pandemi Covid-19,” katanya saat membuka Seminar Kebangsaan di Wisma Wanita, Jl. L. L. R.E. Martadinata, Kota Bandung, Sabtu (7 November 2020).
Seminar yang digagas oleh Organisasi Pendukung KB FKPPI Jabar (Wanita FKPPI, HIPWI FKPPI, dan GM FKPPI) untuk memperingati Hari Pahlawan tersebut bertemakan “Meningkatkan Konsolidasi Internal Organisasi Pendukung KB FKPPI Dalam Rangka Memperingati Hari Pahlawan dan Kesigapan Untuk Menghadapi Masa dan Pasca Pandemi Covid-19”.
“Selama kita menerapkan standar protokol kesehatan di tengah pandemi ini, berbagai kegiatan apa pun insyaallah kita semua bisa sehat,” lanjutnya.
Wakil wali kota mengatakan selama ini, kader-kader FKPPI tersebar di banyak tempat, baik dari eksekutif, legislatif, para pengusaha, dan berbaur dengan berbagai kelompok masyarakat.
Dengan hal tersebut diharapkan konsolidasi yang dilakukan KB FKPPI Jawa Barat bisa memberikan manfaat kepada bangsa dan negara.
“Selama ini, mungkin organisasi FKPPI termasuk organisasi yang relatif kondusif, tidak ada riak, tidak ada friksi diantara teman-teman anggota. Karena kita punya kesamaan darah orang tua, darah TNI-POLRI, tentunya dengan modal itu, kita memiliki rasa persatuan dan kebersamaan yang cukup kuat,” katanya.
Sementara itu, Ketua Wanita PD X KB FKPPI Jawa Barat, R. Tati Darwis mengatakan, salah satu kontribusi FKPPI Jabar dalam pembangunan terutama dari SDM, yakni menyelenggarakan pelatihan dan pendidikan untuk menambah wawasan.
“Atau memberikan kesempatan dan keterampilan kepada masyarakat supaya mencerdaskan kehidupan bangsa. Di masa pandemi ini kami juga gencar mengadakan pelatihan untuk bagaimana menanggulangi atau mencegah penyebaran Covid-19,” katanya.
“Kami juga terus bergerak bersama-sama dengan adanya Adaptasi Kebiasaan Baru sekarang. Kita menyosialisasikan agar tubuh selalu sehat dengan terus bergerak, sehingga bisa meningkatkan imun yang tinggi kepada diri kita, seperti olahraga yang rutin dilakukan Wanita FKPPI,” tambahnya.
Sedangkan Ketua Pelaksana Seminar Kebangsaan, Cucu Julaeha berharap, peringatan Hari Pahlawan dapat meningkatkan semangat perjuangan KB FKPPI untuk berpartisipasi aktif dalam melaksanakan pembangunan dan kemasyarakatan di NKRI.
“Dengan seminar ini, selain mempererat silaturahmi dan konsolidasi antar dan internal organisasi pendukung KB FKPPI Jawa Barat PD X, diharapkan juga membangun jiwa korsa sesama organisasi pendukung untuk saling mengisi dan menambah wawasan melalui peran dan fungsi masing-masing di organisasi,” katanya.
“Dengan mengenang jasa para pahlawan, KB FKPPI dapat menjadikan suritauladan untuk berperan aktif bersama masyarakat dalam melaksanakan dan mengisi pembangunan,” lanjutnya.
Narasumber yang dihadirkan yakni, Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana selaku Ketua Pengurus Daerah (PD) X KB FKPPI Jawa Barat, Ketua PP Wanita FKPPI Bidang OKK, Hukum, dan HAM DR. Susetya Herawati, Ketua Wanita PD X KB FKPPI Jawa Barat Hj. R. Tati Darwis, Divisi Koperasi dan UKM Paguyuban Pasundan/HIPWI PD X KB FKPPI Jawa Barat DR. Ida Hindarsah, Wakil Ketua Bidang Sosial dan Pengabdian Masyarakat PD X GM KB FKPPI Jawa Barat Muhammad Akbar Khalifa, dan Wanita PD X KB FKPPI Jabar, drg. Hj. Sri Rahayu Kusumo. (Red./Azay)
Discussion about this post