Pimpred Metro TV, Meminta Usut Tuntas Kasus Tewasnya Wartawan Di Pinggir Tol

JAKARTA, METROJABAR.ID – Profesi sebagai seorang wartawan sangat rawan dengan ancaman dan tindak kekerasan, bahkan maut kadang membayangi dalam setiap tugas jurnalistiknya. Tulisan emas seorang wartawan bisa membahayakan keselamatannya sendiri.

Seperti yang telah terjadi pada seorang wartawan Metro TV, di sadur dari laman Facebook m tvnews, Jumat (10/7/2020), Profesi Wartawan Bergelut dengan Maut….. Itu Ancaman Setiap Hari bisa jadi karena Coretan Tinta Emasnya…..

Waspada kawan!!!!!!!

WARTAWAN BERDUKA”
INNALLILLAHIWAINNALILAHI RAJI”UN
TURUT BERDUKA CITA SEDALAM DALAMNYA ATAS MENINGGALNYA WARTAWAN METRO TV”SEMOGA HUSNUL KHOTIMAH DAN KLUARGA DITINGGALKAN DIBERI KETABAHAAN.

Metro TV meminta pihak kepolisian mengusut tuntas kasus tewasnya wartawan Metro TV, Yudi Prabowo di pinggir Tol JOR Pesanggrahan, Ulujami, Jakarta, Jumat (10/7/2020).

“Kami minta polisi untuk melakukan pengusutan tuntas. Ada tindak kekerasan, kita harus kejar pelaku,” kata Pemimpin Redaksi Metro TV, Don Bosco Selamun di Jakarta, Jumat (10/7/2020).

Ia mengatakan, pada jenazah Yoda terdapat luka tusuk di bagian dada. Di dekat mayat, ditemukan juga sebilah pisau.

“Saat ini jenazah dibawa ke RS Polri. Untuk keterangan lebih jelas, silakan tunggu hasil otopsi,” ujar dia. (Red./Alin)

Editor : Ansar Nurhadi