Metrojabar.id
  • Home
  • Bandung Raya
  • Nasional
  • Redaksi
No Result
View All Result
Metrojabar.id
  • Home
  • Bandung Raya
  • Nasional
  • Redaksi
No Result
View All Result
Metrojabar.id
No Result
View All Result
  • DITERBITKAN
  • Media Terkini dan Aktual
  • Redaksi

KI Jabar Mendesak Bupati Dadang Naser Segera Membuka Peta Persebaran Kasus Corona di Kabupaten Bandung

Maret 20, 2020
in Uncategorized
Ketua Komisi Informasi Provinsi Jawa Barat mendesak Dadang untuk bersikap transparan mengenai peta persebaran Covid-19 di Kabupaten Bandung

Ketua Komisi Informasi Provinsi Jawa Barat mendesak Dadang untuk bersikap transparan mengenai peta persebaran Covid-19 di Kabupaten Bandung

KOTA BANDUNG, METRO JABAR.ID

Bupati kabupaten bandung dinilai belum transparan karena sampai saat ini tidak mau membuka peta persebaran kasus virus corona di kabupaten bandung. Pemerintah Kabupaten Bandung apakah tidak memiliki peta sebaran atau bupatinya menutup-nutupi peta sebaran virus corona di Kabupaten Bandung?

Kang Ijang menegaskan, Pemkab Bandung wajib membuka seluruh keran informasi berkaitan dengan persebaran virus corona secara transparan

Namun, apapun alasannya bupati Dadang Naser wajib mengumumkan peta sebaran virus corona di Kabupaten Bandung karena hal tersebut merupakan informasi serta informasi yang seharusnya dan wajib diumumkan oleh badan publik pemerintah.

BacaJuga

Farhan Ajak Warga Kota Bandung Wujudkan Kota Inklusif

DPRD Kota Bandung Dorong Penguatan Toleransi Melalui Implementasi Perda Nomor 13 Tahun 2025

Ketua Komisi Informasi Provinsi Jawa Barat mendesak Dadang untuk bersikap transparan mengenai peta persebaran Covid-19 di Kabupaten Bandung. Dengan membuka informasi itu ke publik, ia menyebut, masyarakat akan lebih waspada dan lebih siap dalam melakukan antisipasi.

Apalagi, daerah lain seperti Kabupaten Bandung Barat, Kota Bandung dan sejumlah daerah lain di Jawa barat, sudah mengeluarkan peta sebaran corona di daerah masing-masing.

“Jadi, berkaitan dengan keengganan Bupati membuka peta sebaran, semestinya segera mempertimbangkan kepentingan publik yang lebih besar. Jadi, dengan membuka peta sebaran informasi berkaitan dengan Covid-19 itu, Bupati dapat melindungi kepentingan publik yang lebih besar, mestinya itu disebarkan,” ungkap Kang Ijang, saat dikonfirmasi, Jumat di Gedung Komisi Informasi Provinsi Jawa Barat, Jl. Turangga Bandung (20/3/2020).

“Karena dengan begitu masyarakat sudah bisa mengantisipasi dan bisa melindungi diri sendiri ketika sudah tahu di mana peta persebaran (covid-19) itu berada, berbeda kalau pemerintah kabupaten bandung bisa menyiapkan berbagai kebutuhan warga seperti masker dan hand snatizer secara merata untuk seluruh warga. Faktanya kita saat ini jangankan semua yang dibutuhkan itu disuplai untuk warga, warga mau beli juga susahnya minta ampun” ujar Kang Ijang.

Kang Ijang menegaskan, Pemkab Bandung wajib membuka seluruh keran informasi berkaitan dengan persebaran virus corona secara transparan. Sebab, wabah Covid-19 ini menyangkut hajat hidup orang banyak dan dapat pula mengancam jiwa setiap orang.

Terlebih, Badan Kesehatan Dunia (WHO) telah menetapkan wabah virus corona sebagai pandemik global. Di sisi lain, seluruh informasi mengenai kasus corona di kab bandung juga harus bisa diakses dengan mudah oleh warga kabupaten. Keputusan menutup keran informasi terkait persebaran kasus corona dipandang sebagai sebuah langkah keliru dan dapat merugikan masyarakat.

“Wabah corona ini sudah menyangkut hajat hidup orang banyak, sudah mengancam orang banyak dan berkaitan dengan ketertiban umum juga. Jadi, hal itu menjadi kewajiban badan publik untuk mengumumkan secara serta merta, tidak boleh ditunda, secara terus menerus, dengan cara yang mudah, dan bisa dijangkau oleh masyarakat,” pungkasnya. (Iwnaruna/Azay)

Tags: Bupati Kabupaten BandungKomisi informasi provinsi Jawa barat
ShareTweetPin

BeritaTerkait

Farhan Ajak Warga Kota Bandung Wujudkan Kota Inklusif

Desember 8, 2025
0

METRO JABAR.ID -- Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan menegaskan pentingnya memperluas pemahaman masyarakat terkait kebutuhan penyandang disabilitas dan lansia. Hal...

DPRD Kota Bandung Dorong Penguatan Toleransi Melalui Implementasi Perda Nomor 13 Tahun 2025

Desember 5, 2025
0

METRO JABAR.ID -- DPRD Kota Bandung menegaskan komitmennya untuk memperkuat nilai-nilai toleransi dan menjaga kerukunan masyarakat melalui implementasi Peraturan Daerah...

Pemkot Bandung Rehabilitasi 335 Ruang Belajar Sepanjang 2025

Desember 5, 2025
0

METRO JABAR.ID -- Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung terus mempercepat peningkatan kualitas sarana dan prasarana pendidikan pada 2025โ€“2026. Kepala Dinas Pendidikan...

Sekda: Kuatkan Perencanaan dan Kompetensi untuk Tingkatkan Kualitas Pengadaan Barang dan Jasa

Desember 3, 2025
0

METRO JABAR.ID -- Sekretaris Daerah Kota Bandung, Iskandar Zulkarnain menilai, pengadaan barang dan jasa merupakan salah satu unsur paling strategis...

Babakan Siliwangi Kota Bandung Ditata Ulang

Desember 3, 2025
0

METRO JABAR.ID -- Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung terus menata ulang kawasan Hutan Kota Babakan Siliwangi (Baksil) untuk meningkatkan kenyamanan dan...

Load More
Next Post
Pemerintah Kota Bandung menganggarkan Rp. 75 Miliar untuk penanganan Virus Corona (Covid-19)

Perangi Virus Corona, Pemkot Bandung Siapkan Dana Rp. 75 Miliar

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bandung, Ema Sumarna memastikan, pelayanan terhadap masyarakat tidak terganggu

Sekda Kota Bandung Pastikan Layanan Publik Tetap Optimal

Discussion about this post

Recommended

Ridwan Kamil Gelar Soft Opening Alun-alun Paamprokan di Kabupaten Pangandaran

Januari 26, 2021

Pemprov Jabar Siapkan Dana Rp 1,15 Triliun untuk Pilgub Jabar 2024

September 26, 2023

Dewan Dorong Sejumlah Upaya Alternatif untuk Menuntaskan Masalah Anak Tidak Sekolah

Juni 20, 2025
KPK Ungkap Provinsi Jawa Barat Tertinggi Kasus Korupsi dari 26 Provinsi Yang Terlibat

KPK Ungkap Provinsi Jawa Barat Tertinggi Kasus Korupsi dari 26 Provinsi Yang Terlibat

Oktober 23, 2020
Translate ยป
No Result
View All Result
  • Home
  • Bandung Raya
  • Nasional
  • Redaksi