Metrojabar.id, Bandung | JAKARTA – Dinas Pembinaan mental Angkatan Darat (Disbintalad) menggelar Rapat Kerja Teknis (Rakernis) bidang pembinaan mental yang dilaksanakan di Markas Dinas Pembinaan Mental Angkatan Darat (Madisbintalad), Jakarta, Selasa (3/3/2020).
Rakernis yang diikuti Bintal Kotama dan Balakpus jajaran Angkatan Darat ini membahas, mensosialisasikan dan mensinkronkan program kerja dan anggaran Bidang Bintalad.
Asisten Personel Kasad (Aspers Kasad) Mayjen TNI Heri Wiranto, M.M,.M.Tr (Han) dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Kadisbintalad Brigjen TNI Asep Syaripudin mengatakan, peran dan fungsi bintal saat ini sangat penting dan strategis, dihadapkan dengan berbagai kemajuan teknologi, lingkungan strategis secara global maupun kecanggihan Alutsista yang terus menerus mengalami perubahan dan kemajuan.
“Kondisi semacam ini sangat memerlukan sumber daya manusia/prajurit yang berkualitas dan bermental tangguh yang mampu memprediksi dan mengantisipasi berbagai kemungkinan ekses negatif dengan berbagai program yang tepat guna dan tepat sasaran, “ ujar Aspers Kasad dalam sambutannya.
Tema yang diusung dalam Rakernis Bintalad ini, “Melalui Rakernis Bintalad Tahun 2020, kita mantapkan kinerja insan bintal dalam mewujudkan nol pelanggaran bagi prajurit, PNS TNI AD dan keluarganya guna mendukung tugas pokok TNI AD”.
Lebih lanjut dikatakan, sejalan dengan kebijakan pimpinan Angkatan Darat yang memerintahkan untuk dapat menekan angka pelanggaran sampai titik nol.
“Salah satu solusinya adalah melalui pembinaan mental yang terukur yaitu pembinaan mental yang tepat guna dan tepat sasaran, yang dapat meningkatkan keimanan dan ketakwaan, nasionalisme dan militansi serta kedisiplinan personel TNI AD, sehingga kinerja maksimal siap untuk menjalankan tugas pokok yang diberikan, “ imbuhnya.
Aspers Kasad menekankan kepada seluruh insan Bintalad untuk terus melakukan kajian dan terobosan dengan kreatif dan inovatif terkait cara pembinaan mental yang efektif agar mental prajurit, PNS TNI AD beserta keluarganya tetap terpelihara.
Sementara itu Kadisbintalad Brigjen TNI Asep Syaripudin dalam pengarahannya kepada para peserta Rakernis menekankan beberapa hal antara lain agar para Kabintal Kotama/Balakpus harus dapat mengimplementasikan penekanan pembinaan mental, baik dalam ceramah, khutbah maupun diskusi.
Hal ini penting, agar para prajurit dan PNS TNI AD beserta keluarganya betul-betul dapat memahami dampak buruk yang ditimbulkan akibat dari hal-hal negatif dari faktor lingkungan terutama terkait radikalisme dan bijak dalam bermedia sosial,“ pungkas Kadisbintalad.(iwnaruna/Azay)
Discussion about this post